Tuesday, June 18, 2013

Life wouldn't be much easier, but definitely much happier with you beside me.

Was Posted on April 3, 2010

Berdasarkan pengalaman..

Gw akan tau seberapa besar rasa sayang gw k ssorang, disaat gw meluk orang itu pas dia lg dalam keadaan sedih/dalam kondisi hati yang 'drop'.

Pada saat dia pengen ditemenin. Dan hanya ditemenin. Tanpa perlu ngapa2in. Ga perlu banyak kata, wejangan, petuah atau apapun.. Cukup dalam diam.

Pada saat dia megang tangan gw, sedikit erat tp lembut, dan sesekali secara sekilas dia nyium tangan gw.

Pada saat kepalanya sedikit nyandar di bahu gw pas posisi badan qt brdekatan.

Pada saat, dengan 'mata lelah'nya dia ngeliat k arah gw sambil sdikit senyum, seakan mo bilang "Makasih ya udah ditemenin.." Ato mungkin dia juga pengen nyampein, "Ak gpp kok.. Km jgn terlalu khawatir yah."

Klimaks dimana gw makin paham bahwa rasa sayang (atau cinta?) gw ke orang itu teramat sangat besar adalah pada saat setelah dia udah pamitan tapi kemudian dia balik lagi ke tempat gw duduk dan naro kepalanya di paha gw..
Seakan-akan gw bisa ngerasain lelahnya dia.. Seakan-akan I'm willing to do anything to lift his burden aside. Mungkin ini yang dibilang orang-orang "Rasanya membuncah di dada".
I kissed his hair n hugged him.. As I held his hand, for a split second, I felt like I'm a part of him. I can felt him inside me. And without he noticed, My tears fell down.

Rasa yang gw rasain wktu itu teramat besar hingga bisa mengesampingkan ego diri gw sendiri untuk minta supaya dia bisa memahami perasaan gw balik. At that moment, It's all about him, not me.

Gw pikir gw sayang dia karena gw butuh dia untuk nemenin gw, jaga n nyayang gw.. Tapi ternyata, dluar itu.. Gw butuh dia karena gw yang memang BUTUH nemenin dia, nyayang dia, jadi 'tempat lelah'nya dia. It gives me real happiness.
As I said to him before.. Yes. I do want to spend the rest of my life with you.. 'Coz I'm sure, life wudn't be much easier, but definitely much happier with you beside me.

No comments:

Post a Comment